MAGETAN, exspresnews.com - SMPN 3 Magetan tampilkan beberapa aksi seni dari anak didiknya di panggung Pentas Seni Pekan Pasar Rakyat Magetan (PPRM) yang telah dibuka sejak Sabtu (12/10/2024) dalam rangkaian HUT Kabupaten Magetan yang ke-349.
Agung Sukmono Hadi selaku ketua panitia penyelenggara pentas seni menjelaskan bahwa anak-anak yang tampil dalam pagelaran tersebut merupakan bibit-bibit yang memiliki potensi dan perlu dikembangkan.
"Atas tunjukan dari dinas terkait yakni Dikpora agar kami dari SMPN 3 berkolaborasi dengan sekolah lainnya untuk tampil di pagelaran pentas seni di PPRM," jelasnya saat dikonfirmasi pada Senin (14/10/2024).
Berkolaborasi dengan Sekolah Menengah Pertama lainnya, SMPN 3 Magetan melalui perwakilan anak didiknya mempersembahkan Tari Batik Ciprat oleh Khiara Aurelia Kuswibowo, Aurelia Permatasari dan Talitha Indria Hasna, Tari Ganongan oleh Restian Putra Mahardika R, Alip Muhammad Prayogo, menyanyi yang diwakili oleh Kikan dan Rea Sabrina Zara di organ tunggal.
Pun tak kalah menarik perhatian, penampilan Aldo Saputra si dalang cilik pun memberikan warna tersendiri dalam pagelaran pentas seni. Dengan lakon 'Bagong Mbangun Kutho', Aldo tampak mulai trampil memainkan boneka wayang.
"Jadi kita mendengar Aldo ini punya bakat bisa dalang sejak dari SD, untuk itu kami berusaha untuk mengembangkan bakat anak ini," tambah Agung.
Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 3 Magetan, Supatmi, menuturkan turut bangga atas bakat-bakat yang dimiliki oleh anak didiknya. Untuk itu pihak sekolah akan berusaha semaksimal mungkin mengembangkannya agar lebih bisa berprestasi di masing-masing bidang.
"Untuk itu kami juga butuh support dan dukungan dari dinas terkait bukan saja dari Dikpora tapi mungkin juga dari Dinas Pariwasata untuk bisa memberi perhatian lebih dari potensi bakat dalang anak didik kami," terang Supatmi.
"Meskipun ini masih dalam tahap belajar tapi kami yakin jika diberikan dukungan dalam pengembangannya, maka akan bisa menjadi potensi yang luar biasa yang dimiliki bukan hanya sekolah tapi juga Kabupaten Magetan," pungkasnya. (ik)
Post a Comment