PONOROGO - Bencana tanah longsor terjadi pada hari Jum'at 24 Februari 2023 akibat hujan deras dengan intesitas tinggi melanda wilayah Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo.
Dampak curah hujan yang mengakibatkan luapan air disertai material lumpur, batu serta tanah longsor tersebut mengakibatkan akses jalan menuju Desa Gajah, Kecamatan Sambit, Ponorogo tertutup.
"Lokasi longsor ada tiga titik di jalan arah Desa Gajah, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo," kata Kapolsek Sambit AKP Baderi S.H., M.H. Sabtu (25/02/2023).
Lebih lanjut Kapolsek Sambit AKP Baderi mengungkapkan agar akses jalan kembali normal, pihaknya bersinergi dengan Forkopimcam Sambit, TNI dan BPBD Ponorogo serta warga setempat bergotong royong membersihkan sisa-sisa material longsor.
"kegiatan yang dilakukan merupakan salah satu wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat,"ungkapnya
Dia menjelaskan Polri hadir ditengah masyarakat tidak hanya dalam rangka penegakan hukum, tetapi juga dalam bentuk sosial sehingga memberikan manfaat dimanapun bertugas.
“Anggota kami terjunkan dilapangan untuk membantu masyarakat melakukan evakuasi material longsor. Selain itu juga melakukan koordinasi penanganan selanjutnya,”jelasnya
Kapolsek menyebutkan bencana alam tanah longsor di wilayah Kecamatan Sambit ini tidak ada korban jiwa.
“tidak ada korban jiwa, namun akibat tanah longsor itu menutup Akses jalan dan setelah dilakukan evakuasi selama kurang lebih 5 jam jalan kembali normal dan bisa dilalui kembali,” kata Kapolsek AKP Baderi
Terkahir Kapolsek menghimbau, agar masyarakat agar tetap waspada terhadap bahaya bencana alam. Mengingat ini masih musim penghujan.
"Tak henti hentinya kami menghimbau kepada warga untuk selalu waspada dan peka terhadap alam sekitar yang potensi bencana," pungkasnya
(Humas)
Post a Comment