All Out bergerak, Garda Bangsa jadi Ujung Tombak Kemajuan

 

Konsolidasi, Garda Bangsa siap menjemput kemajuan dengan All Out dalam pergerakan

Pacitan – Portal Exspresnews.com

Perhelatan politik melalui Pemilihan Bupati di Kabupaten Pacitan mulai menghangat, para milineal dan kaum muda NU yg tergabung dalam Garda Bangsa Jawa Timur bertekad menggerakkan kaum santri dalam mensukseskan dan memenangkan Pasangan Calon Bupati Yudi Sumbogo dan Isyah Ansori dalam Pilbup Pacitan 2020 ini.

Bahkan Dewan Koordinasi Wilayah Jawa Timur akan fokus di Kabupaten Pacitan secara All Out.

Hal itu disampaikan oleh Gus Arie, sapaan akrab Arie Rankuty, pengasuh Ponpes Darussalam yang menyatakan bahwa setelah melihat programnya, Pacitan memang Mbois tenan. “Tambahan insentif bagi guru Ngaji, Guru Madin, dan  Beasiswa untuk pelajar di Pacitan sangat luar biasa.  Maka saya mengajak warga masyarakat Pacitan untuk tidak ragu pilih pasangan Mbois nomor urut 2,” Tegas  Gus Arie yang juga wakil ketua Garda Bangsa Jawa Timur itu.

Selain itu, lanjut Gus Arie, pasangan Mbois adalah pasangan calon yang taat pada dhawuh poro kyai. “Ini yang membuat kami takdzim dan siap memenangkan pasangan Mbois, dan DKW Garda Bangsa akan All Out di Pacitan ini,”Lanjut Gus Arie dalam konsolidasi kader muda Pacitan untuk pemilu bersih dan bermartabat di Kabupaten Pacitan beberapa waktu yang lalu.

Jika Mbois menang, Gus Arie yakin suasana religiusitas akan meningkat di Kabupaten Pacitan. “Takdzim kepada Kyai adalah kunci kemajuan dan kesejahteraan dalam kebarokahan, ini yang harus kita perjuangkan bersama.” Pungkas Gus Arie.

Hal ini juga ditegaskan pimpinan DKC Garda Bangsa Pacitan, Ridwan Purnomo Aji yang juga Anggota DPRD termuda Pacitan. Ridwan menyampaikan bahwa Garda Bangsa akan semaksimal mungkin memenangkan Mbois dalam Pilbup Pacitan mendatang. “Bersama kaum milenial dan kaum muda NU, kita bersepakat untuk All Out memenangkan Pak Yudi dan Pak Isyah atau Mbois nomor urut dua. Selain takdzim kepada dhawuh kyai, kita juga memperjuangkan Pacitan agar tidak lagi menjadi salah satu kabupaten miskin di Jawa Timur dimana total APBD nya hanya 1,7 T setahun, jauh dari daerah tetangga seperti Wonogiri dan Ponorogo yang sudah 2,3 T, Insya Alloh, dengan segaris dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi hal itu akan kita raih, kuncinya hanya satu, Mbois Menang !!.” Pungkas Ridwan Purnomo Aji. (Yah)

 

0/Post a Comment/Comments

Previous Post Next Post

Dibaca : 1.756